MCO Arif APP
1), Dr. dr. B.M. Wara Kushartanti, MS dosen UNY
2), Dr. Ali Satia Graha, S.Pd., M.Kes dosen UNY
3) Drs. Bambang Priyonoadi, M.Kes. dosen UNY
4) Drs. Yoesoef Roepajadi, M.Pd dosen UNESA, dan
5) Drs. Bambang Wijanarko, M.Kes Dosen UNS.
Dari beliau-beliaulah saya belajar banyak materi tentang ilmu massage dan sharing tentang terapi cedera olahraga, terutama tentang massage.
Dari pengalaman saya mempelajari teori –teori massage dan cara penanganan cedera olahraga, dan dari hasil pelatihan-pelatihan tersebut kemudian sampai sekarang saya praktekkan tiap waktu tiap saat untuk membantu menangani para atlet maupun teman, saudara, dan tetangga yang mengalami cedera terutama cedera olahraga. Dari situlah saya mempunyai ide untuk memperkenalkan ke publik tentang metode M.C.O (Massage Cedera Olahraga).
Visi
Menjadi klinik massage cedera olahraga yang ilmiah dan profisional
2. Misi
· Membantu terapi cedera olahraga yang profesional dan ilmiah pada atlet khususnya dan masyarakat pada umumnya
· Memberikan layanan terapi cedera olahraga yang memiliki Sumber Daya Manusia yang profesional yang bedasarkan ilmu tentang massage dan penanganan cedera olahraga
· Menjadikan klinik terapi cedera olahraga yang berorentasi kepuasan pada atlet khususnya dan masyarakat pada umumnya
· Menjadikan klinik terapi cedera olahraga yang memiliki lingkungan yang nyaman dan menyenangkan
SOP Pelayanan massage Cedera olahraga
1. Tentukan jenis atau diaknosa cedera akut atau overuse (kronis)
2. Ketahui penyebab cederanya
3. Keteahui berapa lamanya cederanya
4. Penanganan massage cedera olahraga ( dimassage atau tdak dimassage)
5. Memberikan simpulan dan saran pada atelt yang cedera