DE Alarm APP
Isi laporan: Alarm dari pusat kendali dikirim sebagai pemberitahuan push ke telepon pintar dari petugas penyelamat yang terdaftar dan berisi informasi tekstual dan visual serta informasi rinci tentang operasi (misalnya alamat dengan peta bagian, jenis dan tingkat keparahan, orang yang terlibat, Titik waktu) dan lampiran lainnya (misalnya dokumen, foto, video). Melalui tombol konfirmasi, aplikasi mencatat pusat kendali operasi apakah suatu operasi diterima atau ditolak / dibatalkan.
Pendaftaran: Pendaftaran dilakukan dengan menggunakan kode individu yang hanya dikeluarkan oleh organisasi darurat. Data profil terdaftar (nama keluarga, nama depan, organisasi yang ditetapkan, dll.) hanya disimpan secara lokal di perangkat individual. Kode tersebut juga dapat digunakan untuk mendaftarkan perangkat lain (misalnya ponsel pengganti) atau smartphone yang telah direkam menggunakan kode lain (misalnya untuk orang yang memiliki tugas di beberapa organisasi). Selain itu, profil beberapa orang dapat didaftarkan pada satu perangkat (misalnya, ponsel kerja bersama dari beberapa orang).
Pengaturan individual: Meskipun data profil tidak dapat diubah, ada opsi pengaturan untuk memperingatkan saat nada ponsel cerdas mati (disebut peringatan kritis).
Perlindungan data: Komunikasi melalui aplikasi sepenuhnya terenkripsi ujung ke ujung, sesuai dengan perlindungan data (GDPR) dan memastikan identitas mereka yang terlibat dalam komunikasi (pekerja penyelamat, pusat kendali) seratus persen.
Teknologi: DE Alarm dan sistem di balik aplikasi ini didasarkan pada teknologi yang telah terbukti secara internasional dari Fraunhofer Society dan berkinerja tinggi serta terukur untuk sejumlah pusat kendali dan petugas penyelamat.