Sejarah terbentuknya Satuan Karya Pramuka Dirgantara

Aktuelle Version

Version
Aktualisieren
22.10.2024
Entwickler
Kategorie
Google Play ID
Installationen
500+

App APKs

Saka Dirgantara APP

Sejarah terbentuknya Satuan Karya Pramuka Dirgantara tidak terlepas dari peran serta TNI AU, yang dahulu bernama Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) und sejarah aeromodelling in Indonesien. Pada tahun 1948, AURI telah merintis terbentuknya Aero Club und Pandu Udara von bawah naungan TNI AU. Pada Juni 1954 für Pertama Kalinya Diadakan Perkemahan Pandu Udara von Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Yang Dihadiri Oleh 80 Pandu Udara Dari Seluruh Indonesien. Di dalam perkemahan ini dilaksanakan perlombaan kedirgantaraan. Hingga tahun 1955 telah tercatat 35.000 angota Pandu Udara di seluruh Indonesien.

Dalam perkembangannya pada tahun 1966, terciptalah kesepakatan bersama antara TNI AU dan Gerakan Pramuka dalam membentuk Kompi Pramuka Dirgantara. Kesepakatan tertuang dalam Instruksi Bersama Menteri/Panglima Angkatan Udara und Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 13 Tahun 1966 und Nomor 6 Tahun 1966 Tentang Pembentukan Kompi-kompi Pramuka Dirgantara. Kompi Pramuka Dirgantara inilah yang kemudian berubah nama menjadi Satuan Karya Pramuka Dirgantara.
Satuan Karya Pramuka Dirgantara atau biasa disingkat Saka Dirgantara adalah salah satu Satuan Karya Pramuka yang berlaku secara nasional. Saka Dirgantara merupakan wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak und Pramuka Pandega ist Mitglied von Pengetahuan und keterampilan praktis di bidang kedirgantaraan. Dirgantara adalah ruang udara yang terbentang luas di atas permukaan bumi hingga batas yang tak terhingga. Sedangkan kedirgantaraan sendiri mengandung arti sebagai segala sesuatu yang berkaitan dengan dirgantara, serta usaha kegiatan umat manusia rangka pendayagunaan dirgantara bagi kepentingan bangsa Indonesien.

Saka Dirgantara menjadi salah satu Satuan Karya Pramuka yang bersifat nasional. Di Sampling Saka Bhayangkara, Saka Bahari, Saka Bakti Husada, Saka Kencana, Saka Taruna Bumi, Saka Wanabakti, Saka Wira Kartika, Saka Kalpataru, Saka Pariwisata und Saka Widya Budaya Bakti.
Weitere Informationen

Werbung